Dalam agama apapun salah satu ajarannya adalah selalu mengajak seseorang untuk bertaubat. MENGAPA HARUS BERTAUBAT ? pertanyaan yang sederhana, mungkin sering diulang-ulang atau mungkin dianggap konyol.
Titik kehidupan kita yang sesungguhnya adalah pada saat kita melakukan taubat. Taubat berarti perpindahan atau perubahan seseorang dari keburukan kepada kebaikan. Ketika seseorang dalam kondisi melakukan kesalahan sebenarnya adalah hal yang sebenarnya tidak ia inginkan karena manusia pada dasarnya diciptakan Tuhan dalam keadaan baik. Intinya semua orang itu baik. Bila seseorang telah menyimpang, ada tanda di hatinya yaitu kegelisahan, rasa cemas atau takut.
Kita sebut taubat itu sebagai titik balik seseorang maka taubat itu sendiri bisa dikatakan sebagai titik awal kehidupan seseorang yang sesungguhnya. Perubahan itu yang selalu diharapkan oleh Tuhan.
Saya terkesan dengan Nabi Muhammad, yang walaupun sudah dibersihkan dari dosa, akan tetapi beliau tetap bertaubat bahkan setiap hari. Bukan setiap minggu, bukan setiap bulan atau bahkan setiap tahun. Artinya kalau dikaitkan dengan sabda nabi yang mengatakan manusia SELALU berpotensi melakukan dosa, maka kesadaran kita yang seharusnya yang kita tingkatkan belum sepantasnya menilai diri kita MERASA LEBIH BAIK. Di dalam doapun kita wajib selalu meminta : Tunjukkanlah kami ke jalan yang lurus, ini doa menandakan bahwa kita tidak ada jaminan untuk selalu berada dalam kebaikan.
Uraian sederhana diatas, semoga menjadi perhatian bagi kita untuk selalu mengawali keseharian kita dengan TAUBAT.
Catatan Asumsi
Artikel yang lain :
Realitas Anak Durhaka
Substansi Hijrah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar